Club Cooee

Kamis, 06 Oktober 2011

Pemijahan Ikan Air Tawar


Proses pemijahan

Ikan cupang memiliki proses pemijahan yang berbeda dengan proses pemijahan ikan air tawar lainnya karena ikan cupang memiliki sifat yang sub bertarung terhadap sesama ikan cupang, entah sesama jantan atau antara induk jantan dengan induk betina. Oleh karena itu, diperlukan adanya strategi yang tepat agar induk betina tidak mengalami cidera yang serius dalam proses pemijahan. Pemijahan dilakukan di kolam pemijahan, dapat menggunakan akuarium sedang atau ember kecil. Strategi dalam pemijahan ikan cupang adalah masukan ikan jantan ke dalam kolam pemijahan (akuarium sedang atau ember kecil), kemudian secara terpisah masukan induk betina ke dalam botol bekas selai atau toples kecil. Setelah kedua induk tersebut ditempatkan terpisah, kemudian masukan botol selai yang berisi induk betina ke dalam kolam pemijahan yang berisi induk jantan.

Tempatkan botol selai yang berisi induk betina tersebut dengan posisi ditengah-tengah kolam pemijahan yang berisi induk jantan dan biarkan selama 2 hari. Hal tersebut dimaksudkan agar induk jantan saling mengenal dengan induk betina yang berada di dalam botol selai tersebut dan ketika dicampurkan, induk jantan sudah tidak agresif menyerang induk betina. Setelah 2 hari dan induk jantan telah membuat busa di sudut kolam, barulah induk betina dimasukkan ke dalam kolam pemijahan yang berisi induk jantan tersebut. Tutup kolam pemijahan dan tunggu hingga 2-3 hari. Sebaiknya setiap hari selalu dilihat apakah busa yang dibuat induk jantan tersebut sudah berisi telur atau belum. Untuk dapat melihat dengan jelas apakah busa sudah berisi telur atau belum, dapat diterawang menggunakan lampu center. Busa tersebut berupa butiran kecil berwarna putih kekuning-kuningan.

Jika sudah tampak telur cupang maka segera pindahkan induk betina dari kolam pemijahan ke dalam kolam pematangan gonad karena jika tidak maka induk betina akan memakan telurnya dan induk betina pun akan terus dihajar oleh induk jantan. Setelah itu, biarkan induk jantan yang mengurusi telur tersebut hingga menetas. Telur akan menetas 2-3 hari setelah telur dibuahi. Setelah menetas, barulah induk jantan dipindahkan ke kolam pematangan gonad dan benih cupang dipindahkan ke dalam kolam pembesaran. Pada umur 1,5 sebaiknya benih cupang ditempatkan di kolam pematangan gonad karena pada umur tersebut ikan cupang sudah mulai agresif untuk saling bertarung.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

footer widget